Placeholder canvas

Cara Menentukan Anggaran Optimal untuk Pay Per Click (+Contoh)

Di era digital yang kian kompetitif, Pay Per Click (PPC) telah menjadi strategi pemasaran digital yang esensial bagi berbagai jenis bisnis. Kampanye PPC memungkinkan Anda untuk menampilkan iklan di platform online seperti Google, Facebook, dan Instagram, tepat di hadapan audiens yang Anda targetkan, saat mereka mencari produk atau layanan yang Anda tawarkan.

Namun, salah satu aspek paling menantang dalam menjalankan kampanye pay per click adalah menentukan anggaran yang optimal. Anggaran yang terlalu kecil dapat membatasi jangkauan iklan Anda dan menghambat peluang konversi. Di sisi lain, anggaran yang berlebihan dapat menguras budget Anda tanpa menghasilkan ROAS (Return on Ad Spend) yang optimal.

Oleh karena itu, menentukan anggaran optimal untuk kampanye pay per click merupakan langkah krusial yang dapat membuka jalan menuju kesuksesan pemasaran digital. Artikel ini akan membantu Anda menentukan langkah-langkah strategis untuk menentukan anggaran PPC yang tepat, dengan mempertimbangkan berbagai faktor dan memberikan contoh nyata untuk memudahkan pemahaman. Yuk, kita mulai!

Cara Menentukan Anggaran untuk Pay per Click

1. Menetapkan Tujuan Kampanye

Langkah pertama yang krusial dalam menentukan anggaran pay per click yang optimal adalah menetapkan tujuan kampanye dengan jelas. Apakah Anda ingin meningkatkan brand awareness, menghasilkan leads, atau meningkatkan penjualan? Tujuan Anda akan menentukan strategi bidding dan anggaran yang Anda perlukan.

  • Meningkatkan brand awareness: Meningkatkan visibilitas merek Anda kepada audiens yang lebih luas dan membangun pengenalan merek.
  • Menghasilkan leads: Mengumpulkan informasi kontak dari calon pelanggan yang tertarik dengan produk atau layanan Anda.
  • Meningkatkan penjualan: Meningkatkan traffic ke website Anda dan mendorong konversi.

Berikut beberapa pertanyaan yang dapat membantu Anda dalam menentukan tujuan kampanye:

  • Apa yang ingin Anda capai dengan kampanye PPC ini?
  • Siapa audiens target Anda?
  • Apa tindakan yang Anda ingin audiens lakukan setelah melihat iklan Anda?
  • Bagaimana Anda akan mengukur keberhasilan kampanye?

2. Melakukan Riset Pasar

Riset pasar merupakan langkah vital dalam menentukan anggaran pay per click yang optimal. Dengan memahami lanskap kompetitif dan biaya terkait, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dan terukur dalam mengalokasikan anggaran Anda.

Berikut beberapa aspek penting yang perlu diteliti dalam riset pasar:

  1. Persaingan di Industri Anda. Lakukan identifikasi terhadap pesaing utama, cari tahu siapa saja yang menjalankan kampanye pay per click untuk kata kunci yang sama, lakukan analisis strategi bidding yang digunakan kompetitor, dan pelajari landing page mereka. Catat mana yang bisa Anda terapkan ke dalam strategi kampanye Anda.
  2. Biaya Rata-rata per Klik (CPC). Gunakan alat seperti Google Keyword Planner, lalu temukan CPC untuk kata kunci yang ingin Anda targetkan. Pertimbangkan faktor-faktor yang memengaruhi CPC, seperti volume pencarian, tingkat persaingan, dan kualitas iklan Anda. Setelah itu, tetapkan anggaran yang realistis dan pastikan anggaran Anda cukup untuk menjangkau audiens yang Anda targetkan.
Contoh Keyword Research dengan Google Keyword Planner

Baca juga: 7 Penyebab CTR Google Ads Rendah dan Cara Mengatasinya

3. Menetapkan Anggaran Harian

Tetapkan anggaran harian yang sesuai dengan budget Anda. Penting untuk diingat bahwa anggaran harian Anda hanyalah perkiraan. Jumlah yang Anda belanjakan setiap hari dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti persaingan dan waktu.

Tips untuk menetapkan anggaran harian:

  • Mulai dengan anggaran yang kecil: Anda dapat memulai dengan anggaran yang kecil dan kemudian meningkatkannya secara bertahap saat Anda melihat hasil yang positif.
  • Gunakan Google Ads Budget Simulator: Alat ini dapat membantu Anda memperkirakan berapa banyak traffic dan konversi yang dapat Anda peroleh dengan anggaran tertentu.
  • Pantau kinerja kampanye Anda: Pantau CPC, rasio konversi, dan ROI Anda untuk memastikan Anda mendapatkan hasil yang optimal dari anggaran Anda.
Contoh Penggunaan Google Ads Budget Simulator

Berikut beberapa contoh strategi untuk menetapkan anggaran harian:

  • Anggaran tetap: Tetapkan anggaran harian yang sama setiap hari.
  • Anggaran dinamis: Google Ads akan secara otomatis menyesuaikan anggaran harian Anda berdasarkan performa kampanye Anda.
  • Penawaran manual: Anda dapat menentukan sendiri berapa banyak yang ingin Anda bayar per klik.

4. Memilih Strategi Bidding

Pilih strategi bidding yang sesuai dengan tujuan Anda. Strategi bidding yang Anda pilih akan menentukan bagaimana iklan Anda ditampilkan dan berapa banyak yang Anda bayar untuk setiap klik. Memilih strategi yang tepat dapat membantu Anda mencapai tujuan kampanye dengan lebih efektif.

Ada beberapa strategi bidding yang tersedia, seperti manual CPC, enhanced CPC, target CPA, maximize click, maximize conversion, target ROAS, target dan impressions share.

Jenis BiddingDeskripsiKelebihanKekuranganCocok untuk
Manual CPCAnda menentukan sendiri berapa banyak yang ingin Anda bayar per klik.Memberikan kontrol yang lebih besar atas pengeluaran Anda.Membutuhkan waktu dan upaya untuk mengoptimalkan.Pengguna berpengalaman yang ingin kontrol penuh atas penawaran mereka.
Enhanced CPC (ECPC)Google Ads secara otomatis menyesuaikan tawaran Anda berdasarkan kemungkinan konversi.Membantu Anda mendapatkan lebih banyak konversi dengan anggaran yang sama.Membutuhkan konversi historis untuk bekerja secara efektif.Pengguna yang ingin meningkatkan konversi dengan anggaran yang terbatas.
Target CPAAnda menentukan target biaya per akuisisi (CPA).Membantu Anda mendapatkan konversi dengan biaya yang optimal.Membutuhkan data konversi yang cukup untuk bekerja secara efektif.Pengguna yang ingin mendapatkan konversi dengan biaya yang terkontrol.
Maximize ClicksGoogle Ads secara otomatis menentukan tawaran Anda untuk mendapatkan klik sebanyak mungkin.Membantu Anda meningkatkan traffic ke website Anda.Mungkin tidak menghasilkan konversi yang tinggi.Pengguna yang ingin meningkatkan brand awareness atau traffic website.
Maximize ConversionsGoogle Ads secara otomatis menentukan tawaran Anda untuk mendapatkan konversi sebanyak mungkin.Membantu Anda meningkatkan konversi dengan anggaran yang sama.Mungkin tidak memberikan kontrol yang cukup atas pengeluaran Anda.Pengguna yang ingin memaksimalkan konversi dengan anggaran yang terbatas.
Target ROASAnda menentukan target Return on Ad Spend (ROAS).Membantu Anda meningkatkan ROI dari kampanye Anda.Membutuhkan data konversi dan nilai konversi yang cukup untuk bekerja secara efektif.Pengguna yang ingin memaksimalkan ROI dari kampanye mereka.
Target Impression ShareAnda menentukan target persentase tayangan iklan Anda di halaman hasil pencarian.Membantu Anda meningkatkan visibilitas iklan Anda.Mungkin tidak menghasilkan konversi yang tinggi.Pengguna yang ingin meningkatkan brand awareness atau visibilitas iklan.

5. Memantau dan Mengoptimalkan Kampanye

Pantau dan optimalkan kampanye Anda secara berkala. Gunakan data yang tersedia untuk melihat apa yang berhasil dan apa yang tidak. Anda dapat menyesuaikan anggaran Anda, kata kunci yang ditargetkan, dan strategi bidding berdasarkan data ini.

Baca juga: Jangan Salah Pilih Platform Iklan! Google Ads vs. Social Media Ads

Contoh Kasus Nyata: Menentukan Strategi Bidding

Kasus: Sebuah perusahaan e-commerce yang menjual pakaian wanita ingin meningkatkan konversi dari kampanye Google Ads mereka. Mereka memiliki budget Rp10.000.000 per bulan dan memiliki data konversi yang cukup.

Langkah 1. Pertimbangkan tujuan kampanye

Tujuan kampanye adalah untuk meningkatkan konversi.

Langkah 2. Tentukan budget

Budget kampanye adalah Rp10.000.000 per bulan.

Langkah 3. Pikirkan tentang tingkat pengalaman

Perusahaan memiliki tim marketing yang berpengalaman dengan Google Ads.

Langkah 4. Pilihan strategi bidding

Berdasarkan informasi di atas, tiga strategi bidding yang paling cocok untuk perusahaan adalah:

  • Target CPA: Strategi ini memungkinkan perusahaan untuk menentukan target biaya per akuisisi (CPA). Google Ads akan secara otomatis menentukan tawaran untuk setiap lelang untuk mencapai target CPA tersebut.
  • Maximize Conversions: Strategi ini memungkinkan Google Ads untuk secara otomatis menentukan tawaran untuk setiap lelang dengan tujuan mendapatkan konversi sebanyak mungkin dengan anggaran yang tersedia.
  • Enhanced CPC: Strategi ini memungkinkan Google Ads untuk secara otomatis menyesuaikan tawaran untuk setiap lelang berdasarkan kemungkinan konversi.

Langkah 5. Memilih strategi bidding

Perusahaan memutuskan untuk menggunakan strategi Target CPA karena mereka ingin memiliki kontrol lebih besar atas biaya per akuisisi.

Langkah 6. Menetapkan nilai target CPA

Perusahaan menetapkan target CPA sebesar Rp200.000.

Nilai target CPA yang ideal bagi suatu perusahaan akan bergantung pada berbagai faktor, seperti:

  • Margin keuntungan: Semakin tinggi margin keuntungan, semakin tinggi target CPA yang dapat ditetapkan.
  • Tingkat persaingan: Dalam industri yang kompetitif, target CPA yang realistis mungkin lebih tinggi daripada di industri yang kurang kompetitif.
  • Budget: Budget yang tersedia akan membatasi target CPA yang dapat ditetapkan.
  • Data historis: Jika perusahaan memiliki data konversi historis, Anda dapat menggunakan data tersebut untuk memperkirakan target CPA yang realistis.

Langkah 7. Meluncurkan dan memantau kampanye

Perusahaan meluncurkan kampanye Google Ads dengan strategi Target CPA dan menetapkan nilai target CPA Rp200.000. Kinerja kampanye akan terus dipantau dan disesuaikan dengan performa.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menentukan anggaran optimal untuk kampanye PPC Anda dan mencapai tujuan bisnis Anda. Namun, menentukan anggaran optimal untuk pay per click (PPC) adalah proses yang berkelanjutan. Anda perlu memantau dan menyesuaikan anggaran Anda secara berkala untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan hasil terbaik.

Membutuhkan bantuan dalam mengoptimalkan Google Ads Anda? Onero Solutions siap membantu Anda mencapai hasil yang maksimal! Berdiri sejak 2013, Onero Solutions memiliki tim profesional certified Google Ads yang berpengalaman dan menggunakan pendekatan data-driven untuk mengoptimalkan kampanye Anda.

Onero Solutions menawarkan berbagai layanan Google Ads, termasuk audit akun, pengelolaan kampanye, dan pelaporan & analisis. Dengan Onero Solutions, Anda dapat meningkatkan konversi, menjangkau target audiens yang lebih luas, dan menghemat waktu & uang. Hubungi kami hari ini untuk mendapatkan konsultasi gratis!

Don't forget to share this post!

Related Insights