Skip to content
Meskipun Anda bekerja dalam bidang marketing, Anda mungkin menemui kesulitan untuk mendefinisikan apa itu marketing meskipun Anda melihat, menggunakan, dan melakukannya setiap hari. Istilah marketing cenderung mencakup banyak aspek dan variabel, sehingga definisinya tidak selalu jelas.
Apa itu Marketing dan Apa Tujuannya?
Marketing adalah segala tindakan yang dilakukan oleh perusahaan untuk menarik minat orang terhadap produk atau layanan yang mereka tawarkan. Marketing hadir dalam setiap tahap bisnis, mulai dari riset kebutuhan konsumen, pengembangan produk atau layanan yang sesuai, promosi yang menarik, penjualan, hingga menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan.
Tujuan dari marketing adalah mencapai kesuksesan bisnis dengan cara memahami kebutuhan pelanggan, menampilkan nilai produk atau layanan, memperkuat loyalitas terhadap merek, dan akhirnya meningkatkan penjualan.
Marketing melibatkan berbagai strategi, seperti riset pasar, periklanan, promosi, dan komunikasi efektif dengan konsumen. Para marketer juga melakukan analisis konsumen secara terus-menerus melalui kelompok diskusi, survei, dan studi kebiasaan belanja online. Dengan pertanyaan mendasar “Di mana, kapan, dan bagaimana konsumen ingin berkomunikasi dengan bisnis?”, marketing bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dan memenuhi kebutuhan mereka.
Yuk kita eksplorasi lebih lanjut mengenai jenis-jenis marketing, konsep 4P marketing, dan perbedaan antara marketing dan advertising.
Marketing Modern
Marketing modern dimulai pada tahun 1950-an ketika orang tidak hanya menggunakan media cetak untuk mempromosikan produk. Seiring dengan masuknya TV dan internet ke kehidupan sehari-hari, para marketer dapat melakukan kampanye secara menyeluruh melalui berbagai platform. Selama 70 tahun terakhir, peran marketer semakin penting dalam menyempurnakan cara bisnis untuk menjual produk kepada konsumen demi mencapai kesuksesan yang optimal.
Sebenarnya, tujuan utama dari marketing adalah menarik konsumen untuk menggunakan merek tertentu melalui pesan yang disampaikan. Harapannya, pesan tersebut dapat memberikan informasi dan edukasi yang berguna kepada audiens, sehingga Anda sebagai pemilik bisnis dapat mengonversi konsumen menjadi prospek hingga pelanggan.
Saat ini, terdapat banyak tempat dan platform di mana seseorang dapat melakukan kampanye marketing. Yuk, simak jenis-jenis marketing berikut ini.
Jenis-Jenis Marketing
Strategi marketing Anda akan bergantung pada tempat di mana pelanggan Anda menghabiskan waktu mereka. Anda perlu melakukan riset pasar untuk menentukan jenis marketing yang terbaik untuk membangun bisnis Anda. Berikut adalah beberapa jenis marketing yang relevan saat ini dan telah teruji seiring berjalannya waktu:
Online marketing:
Strategi memasarkan produk atau jasa yang dilakukan dengan memanfaatkan berbagai saluran online seperti situs web, media sosial, iklan online, dan lainnya untuk memperluas jangkauan bisnis dan menjangkau audiens yang lebih luas. Banyaknya orang menghabiskan waktu mereka secara online, baik untuk mencari informasi, berbelanja, atau pun berinteraksi dengan merek dan perusahaan, menyebabkan bisnis dapat meningkatkan visibilitas mereka secara online, mempererat hubungan dengan pelanggan, dan meningkatkan penjualan mereka.
Optimisasi mesin pencari (SEO)
Search Engine Optimization atau SEO merupakan proses mengoptimalkan konten pada suatu situs web agar muncul dalam hasil pencarian mesin pencari. Dengan cara ini, situs web Anda lebih terlihat dan mudah ditemukan di mesin pencari seperti Google. Ketika seseorang mencari informasi atau produk tertentu, mesin pencari akan menampilkan daftar hasil yang paling relevan dengan kata kunci yang mereka gunakan. Dengan menggunakan strategi SEO yang tepat, situs web Anda memiliki peluang lebih tinggi untuk muncul di antara hasil pencarian ini.
Marketing melalui blog
Blog tidak lagi hanya digunakan oleh penulis individu. Kini perusahaan atau merek menggunakan blog sebagai alat untuk berkomunikasi dengan audiens mereka. Banyak perusahaan menulis artikel yang relevan dan bermanfaat tentang industri atau topik yang terkait dengan bisnis mereka. Tujuan dari marketing melalui blog adalah untuk memberikan informasi yang berharga kepada pembaca, membangun kredibilitas merek, dan menarik minat calon pelanggan.
Marketing melalui media sosial
Anda dapat menggunakan platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, TikTok, dan LinkedIn untuk berinteraksi dengan audiens. Banyak perusahaan membuat dan membagikan konten yang menarik, informatif, dan relevan dengan tujuan membangun hubungan baik dengan pelanggan, meningkatkan brand awareness, dan menarik minat pelanggan potensial.
Marketing melalui media cetak
Perusahaan mensponsori konten dalam publikasi cetak seperti koran dan majalah. Mereka memilih publikasi yang sesuai dengan demografi dan minat pelanggan mereka. Dengan menjadi sponsor artikel, foto, atau konten lainnya, perusahaan dapat memanfaatkan basis pembaca yang ada dan memperluas jangkauan mereka.
Search Engine Marketing (SEM)
Bisnis dapat menggunakan strategi yang disebut “pay-per-click” atau PPC. Dalam PPC, bisnis membayar mesin pencari, seperti Google, untuk menampilkan iklan mereka di halaman hasil pencarian yang relevan dengan kata kunci tertentu.
Video marketing
Dahulu hanya terdapat iklan televisi, namun kini marketer dapat membuat dan mempublikasikan berbagai jenis video yang dirancang untuk menarik perhatian dan terhubung dengan pelanggan mereka. Video ini dapat berupa iklan singkat, konten edukatif, tutorial, ulasan produk, atau cerita yang menghibur.
Marketing vs Advertising
Bayangkan saja marketing seperti sebuah roda, maka advertising merupakan salah satu jari-jari roda tersebut.
Marketing itu sendiri melibatkan berbagai hal seperti mengembangkan produk, riset pasar, mendistribusikan produk, strategi penjualan, hubungan dengan audiens, dan memberikan dukungan kepada pelanggan. Marketing ini penting di semua tahap penjualan bisnis, dan bisa menggunakan berbagai platform seperti media sosial dan tim di dalam perusahaan untuk mengidentifikasi target audiens, berkomunikasi dengan mereka, memperkuat citra merek, dan membangun loyalitas pelanggan dari waktu ke waktu.
Advertising sendiri adalah bagian dari marketing, dapat diartikan sebagai upaya strategis yang biasanya melibatkan pembayaran untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai produk atau layanan yang ditawarkan. Jadi, advertising bukanlah satu-satunya cara yang digunakan oleh marketer untuk menjual produk.
Contohnya, bayangkan sebuah bisnis yang ingin memperkenalkan produk baru mereka kepada pelanggan. Mereka memutuskan untuk menggunakan Facebook, Instagram, Google, dan situs web mereka sebagai saluran promosi. Mereka memanfaatkan semua saluran ini untuk mendukung kampanye mereka setiap tiga bulan dan mendapatkan prospek melalui kampanye-kampanye tersebut.
Untuk memperkenalkan produk baru mereka, bisnis tersebut mempublikasikan panduan produk yang bisa diunduh di situs web mereka, membagikan video di Instagram yang menunjukkan produk baru tersebut, dan membayar untuk hasil pencarian di Google agar mengarahkan pengguna ke halaman khusus yang menampilkan produk tersebut.
Sekarang, pertanyaannya adalah, keputusan-keputusan ini termasuk dalam marketing atau advertising?
Dimana Proses Advertising dan Marketing Terjadi?
Advertising dilakukan di Instagram dan Google. Instagram sebenarnya bukanlah saluran untuk beriklan, tetapi ketika digunakan dengan baik untuk membangun merek, bisa menciptakan follower yang siap menerima informasi produk dari waktu ke waktu. Sementara itu, Google digunakan secara khusus untuk advertising dalam contoh ini. Bisnis tersebut membayar agar iklan mereka muncul di hasil pencarian Google dan mengarahkan pengguna ke halaman khusus yang menampilkan produk tersebut. Itu adalah contoh iklan online yang umum.
Lalu, di mana terjadi proses marketing? Sebenarnya, marketing melibatkan seluruh langkah tersebut. Dengan menggabungkan Instagram, Google, dan situs web mereka untuk fokus pada kebutuhan pelanggan, bisnis tersebut menjalankan kampanye marketing yang terdiri dari tiga tahap: mengidentifikasi target pelanggan, membuat pesan yang relevan bagi mereka, dan menyampaikan pesan tersebut kepada audiens secara luas untuk mencapai dampak maksimal.
4 P dalam Marketing
Pada tahun 1960-an, E Jerome McCarthy menciptakan 4 P dalam marketing, yaitu product, price, place, promotion atau produk, harga, tempat, promosi. 4 P ini menjelaskan bagaimana marketing berinteraksi dengan setiap tahap bisnis.
Product
Misalkan Anda punya ide untuk mejual suatu produk. Apa yang akan Anda lakukan? Tentu penting bagi Anda untuk tidak buru-buru menjualnya karena kemungkinan besar tidak akan laku. Tim marketing Anda perlu melakukan riset pasar dan menjawab beberapa pertanyaan penting, seperti:
- Siapa yang menjadi target audiens Anda?
- Apakah produk ini cocok untuk pasar?
- Bagaimana cara menyampaikan pesan agar produk laris, dan melalui platform apa?
- Bagaimana tim pengembang produk bisa memperbaiki produk agar lebih sukses?
- Apa pendapat audiens tentang produk, dan apa pertanyaan atau keraguan yang mereka punya?
Marketer menggunakan jawaban-jawaban ini untuk membantu bisnis memahami permintaan terhadap produk dan meningkatkan kualitas produk dengan memperhatikan masalah yang ditemukan.
Jadi, dengan melakukan riset pasar dan mendengarkan feedback dari calon pelanggan, bisnis bisa memahami apa yang diinginkan oleh pasar dan meningkatkan kualitas produk agar sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Price
Tim marketing akan memeriksa harga produk dari pesaing atau menggunakan cara lain untuk memperkirakan berapa banyak pelanggan yang bersedia membayar untuk produk Anda. Harga yang terlalu tinggi akan membuat Anda kehilangan pelanggan yang potensial. Sedangkan harga yang terlalu rendah bisa membuat Anda merugi. Untungnya, marketer dapat menggunakan riset industri dan analisis konsumen untuk menentukan kisaran harga yang tepat.
Dengan begitu, Anda bisa menentukan harga produk yang sesuai dengan nilai dan permintaan pasar. Ini akan membantu Anda menjaga keseimbangan antara mendapatkan keuntungan yang baik dan tetap menarik bagi pelanggan.
Place
Penting bagi tim marketing Anda untuk menggunakan pemahaman dan menganalisis konsumen agar dapat memberikan saran tentang bagaimana dan di mana sebaiknya Anda menjual produk Anda. Mereka mungkin menemukan bahwa platform e-commerce lebih efektif daripada toko fisik, atau sebaliknya. Atau mungkin mereka dapat memberikan insight tentang lokasi mana yang paling cocok untuk menjual produk Anda, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Dengan demikian, tim marketing dapat membantu Anda menentukan strategi penjualan yang tepat, baik itu melalui online maupun offline, serta menentukan lokasi yang paling menguntungkan bagi bisnis Anda.
Promotion
Promosi melibatkan segala macam iklan, acara, atau diskon baik di dunia online maupun cetak yang dibuat oleh tim marketing Anda. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan minat orang terhadap produk Anda, sehingga pada akhirnya akan menghasilkan peningkatan penjualan. Selama tahap ini, Anda mungkin akan melihat berbagai metode seperti kampanye brand awareness, iklan, atau promosi melalui media sosial.
Semoga penjelasan tentang 4 P ini dapat membantu Anda memahami tujuan marketing dan bagaimana cara melakukannya. Marketing melibatkan berbagai aspek dalam bisnis, jadi penting bagi Anda untuk memahami cara menggunakan marketing untuk meningkatkan efisiensi dan keberhasilan bisnis Anda.
Jika Anda membutuhkan bantuan dalam merancang strategi online marketing yang efektif untuk meningkatkan keuntungan bisnis Anda, Onero Solutions hadir untuk membantu Anda. Kami adalah mitra yang siap mendukung langkah-langkah marketing Anda dengan pendekatan yang terencana sesuai hasil yang diinginkan.
Tim ahli kami memiliki pemahaman mendalam tentang lanskap digital dan tren terbaru dalam pemasaran online. Kami akan bekerja sama dengan Anda untuk mengidentifikasi tujuan bisnis dan merancang strategi yang sesuai dengan merek Anda. Dengan menggunakan kombinasi media sosial, SEO, konten, dan iklan yang relevan, kami akan membantu meningkatkan visibilitas online dan menghubungkan Anda dengan audiens target yang tepat.
