Onero eProcurement System
#1 eProcurement System
Fleksibel, aman, dan mudah digunakan
Featured in
🎯 Mengapa Memilih
Onero eProcurement System?
✅ Efisiensi
✅ Transparansi
✅ Keamanan Data
✅ Fleksibilitas
✅ Integrasi Mudah
✅ Fleksibilitas
Bisnis yang tumbuh
bersama kami
🚀 Keunggulan
Onero eProcurement System
Manajemen Pengguna & Hak Akses
Manajemen Vendor
Pengelolaan Tender yang Fleksibel
Sistem Notifikasi Otomatis
Manajemen & Pemantauan Live Tender
Dukungan & Bantuan Vendor
Fitur Lanjutan & Kustomisasi
Keamanan & Kepatuhan
💡 Solusi digital ini
akan membantu Anda:
Efektif, transparan, dan hemat biaya
Industri yang sudah mempercayai kami:
UMKM
Perumahan
Elektronik dan Teknologi
Kesehatan
Keuangan
Kebugaran
Konstruksi
LET'S GET STARTED
Siap mulai sekarang?
Google Ads Guide
Bagaimana Cara Kerja Google Ads?
Google Ads adalah platform periklanan mesin pencari yang cukup besar dengan lebih dari 259 juta pengunjung dan 4,8 miliar interaksi harian setiap harinya. Google Ads dapat membantu bisnis Anda menargetkan pelanggan untuk menghasilkan prospek baru, dan melakukan penjualan di berbagai platform Google.
Anda bisa memperoleh traffic dari Google Ads dengan berbagai strategi bidding:
- Cost per click (CPC)
- Cost per thousand impressions (CPM)
- Cost per thousand viewable impressions (vCPM)
- Cost per view (CPV)
Google Ads bekerja di beberapa platform Google, seperti:
- Search
- Shopping
- Display Video
Anda dapat memilih tujuan, tipe iklan, audiens, dan budget yang berbeda di setiap platform.
Google Ads menggunakan sistem lelang (auction system) dan penilaian kualitas iklan (quality score) untuk menentukan iklan mana yang akan ditampilkan. Penilaian kualitas dilakukan dengan membandingkan kualitas iklan Anda dengan iklan kompetitor.
Quality score dihitung berdasarkan tiga kriteria:
Click-Through Rate (CTR): Persentase pengguna yang melihat dan yang melakukan klik pada iklanmu
Ad Relevance: Relevansi iklan dengan target audiens
Landing Page Experience: Performa landing page ketika diakses pengguna
Bagaimana Cara Menyiapkan Google Ads?
1. Tentukan tujuan campaign, Langkah pertama adalah memilih tujuan yang relevan, seperti
• Sales: Menghasilkan penjualan
• Leads: Menghasilkan prospek
• Traffic: Mendorong orang untuk mengunjungi website Anda
• Brand Awareness: Mendapatkan exposure
• App Promotion: Meningkatkan jumlah install aplikasi
• Local Store Visit: Mendorong kunjungan ke toko
2. Memilih Target dan Anggaran
Sesuaikan target audiens dan anggaran dengan tipe campaign Anda. Pastikan Anda menentukan lokasi, bahasa, audiens, kata kunci, dll dengan baik untuk bisa menentukan anggaran yang tepat.
3. Menyiapkan Grup Iklan (Ads Group)
Jadikan target audiens yang memiliki kesamaan ke dalam satu grup iklan. Anda dapat menambahkan kata kunci yang relevan secara manual atau cukup memasukkan URL website Anda dan Google akan memberikan ide penargetan.
4. Membuat iklan Google
Buat iklan yang menarik. Mulailah dengan membuat judul dan deskripsi. Pada tahapan ini, Anda dapat melihat tampilan iklan Google Anda di berbagai device sebelum dipublish.
5. Evaluasi dengan Google Analytics
Periksa kinerja iklan Anda secara teratur berdasarkan metrik tujuan Anda, seperti traffic, conversion, views, impressions, dan lain sebagainya. Untuk dapat melihat data yang komprehensif, Anda perlu memasang Google Analytics pada website.
Bagaimana cara menggunakan Google Keyword Planner?
Google Keyword Planner adalah salah satu alat gratis yang membantu bisnis menemukan kata kunci yang relevan untuk ditargetkan.
Langkah 1: Masuk ke Keyword Planner
Langkah 2: Temukan keywords baru
Mulai dengan memasukan ide keywords atau alamat website
Langkah 3: Pilih keywords yang relevan dengan tujuan Anda.
Anda akan mendapatkan kata kunci yang relevan lengkap dengan data seperti jumlah pencarian bulanan rata-rata, tingkat persaingan, tingkat tayangan iklan, harga bid tertinggi.
Tips Iklan Google
- Hindari menggunakan kata kunci yang terlalu luas Mulai dengan memilih kata kunci yang sangat relevan dengan bisnis Anda.
- Pastikan iklan Anda relevan Buat judul dan teks iklan Anda selaras dengan kata kunci dan penargetan Anda.
- Optimasi landing page dengan baik Faktor penilaian lainnya adalah landing page experience. Optimalkan landing page Anda untuk user experience terbaik.
- Lakukan monitoring metrik yang tepat Menautkan dengan Google Analytics akan memastikan Anda mengukur metrik yang relevan untuk memastikan kinerja Iklan Google Anda optimal.
Apa Saja Metrik Google Ads?
Facebook Ads adalah platform media sosial yang penting untuk setiap bisnis. Dengan strategi Facebook Ads yang tepat, Anda bisa mendapatkan ROI yang optimal.
Berikut adalah metrik utama yang paling banyak digunakan:
- Klik
- Biaya Cost Per Click
- Leads
- Cost Per Leads
Catatan: Penjelasan lebih lanjut dapat dilihat di FAQ kami, kami telah menguraikan daftar lengkap metrik Facebook Ads.
Memahami metrik yang tepat penting untuk mengukur kinerja Facebook Ads Anda.
Google Ads Guide
Google Ads adalah platform periklanan mesin pencari yang cukup besar dengan lebih dari 259 juta pengunjung dan 4,8 miliar interaksi harian setiap harinya. Google Ads dapat membantu bisnis Anda menargetkan pelanggan untuk menghasilkan prospek baru, dan melakukan penjualan di berbagai platform Google.
Anda bisa memperoleh traffic dari Google Ads dengan berbagai strategi bidding:
- Cost per click (CPC)
- Cost per thousand impressions (CPM)
- Cost per thousand viewable impressions (vCPM)
- Cost per view (CPV)
Google Ads bekerja di beberapa platform Google, seperti:
- Search
- Shopping
- Display Video
Anda dapat memilih tujuan, tipe iklan, audiens, dan budget yang berbeda di setiap platform.
Google Ads menggunakan sistem lelang (auction system) dan penilaian kualitas iklan (quality score) untuk menentukan iklan mana yang akan ditampilkan. Penilaian kualitas dilakukan dengan membandingkan kualitas iklan Anda dengan iklan kompetitor.
Quality score dihitung berdasarkan tiga kriteria:
Click-Through Rate (CTR): Persentase pengguna yang melihat dan yang melakukan klik pada iklanmu
Ad Relevance: Relevansi iklan dengan target audiens
Landing Page Experience: Performa landing page ketika diakses pengguna
1. Tentukan tujuan campaign, Langkah pertama adalah memilih tujuan yang relevan, seperti
• Sales: Menghasilkan penjualan
• Leads: Menghasilkan prospek
• Traffic: Mendorong orang untuk mengunjungi website Anda
• Brand Awareness: Mendapatkan exposure
• App Promotion: Meningkatkan jumlah install aplikasi
• Local Store Visit: Mendorong kunjungan ke toko
2. Memilih Target dan Anggaran
Sesuaikan target audiens dan anggaran dengan tipe campaign Anda. Pastikan Anda menentukan lokasi, bahasa, audiens, kata kunci, dll dengan baik untuk bisa menentukan anggaran yang tepat.
3. Menyiapkan Grup Iklan (Ads Group)
Jadikan target audiens yang memiliki kesamaan ke dalam satu grup iklan. Anda dapat menambahkan kata kunci yang relevan secara manual atau cukup memasukkan URL website Anda dan Google akan memberikan ide penargetan.
4. Membuat iklan Google
Buat iklan yang menarik. Mulailah dengan membuat judul dan deskripsi. Pada tahapan ini, Anda dapat melihat tampilan iklan Google Anda di berbagai device sebelum dipublish.
5. Evaluasi dengan Google Analytics
Periksa kinerja iklan Anda secara teratur berdasarkan metrik tujuan Anda, seperti traffic, conversion, views, impressions, dan lain sebagainya. Untuk dapat melihat data yang komprehensif, Anda perlu memasang Google Analytics pada website.
Bagaimana cara menggunakan Google Keyword Planner?
Google Keyword Planner adalah salah satu alat gratis yang membantu bisnis menemukan kata kunci yang relevan untuk ditargetkan.
Langkah 1: Masuk ke Keyword Planner
Langkah 2: Temukan keywords baru
Mulai dengan memasukan ide keywords atau alamat website
Langkah 3: Pilih keywords yang relevan dengan tujuan Anda.
Anda akan mendapatkan kata kunci yang relevan lengkap dengan data seperti jumlah pencarian bulanan rata-rata, tingkat persaingan, tingkat tayangan iklan, harga bid tertinggi.
Tips Iklan Google
- Hindari menggunakan kata kunci yang terlalu luas Mulai dengan memilih kata kunci yang sangat relevan dengan bisnis Anda.
- Pastikan iklan Anda relevan Buat judul dan teks iklan Anda selaras dengan kata kunci dan penargetan Anda.
- Optimasi landing page dengan baik Faktor penilaian lainnya adalah landing page experience. Optimalkan landing page Anda untuk user experience terbaik.
- Lakukan monitoring metrik yang tepat Menautkan dengan Google Analytics akan memastikan Anda mengukur metrik yang relevan untuk memastikan kinerja Iklan Google Anda optimal.
