Google Semakin Pintar, Saatnya Brand Fokus ke Strategi Inbound Marketing

Jakarta – Di tengah persaingan bisnis di dunia digital yang makin ramai, punya strategi pemasaran yang tepat itu bukan cuma penting, tapi wajib hukumnya. Salah satu pendekatan yang belakangan makin populer di kalangan brand adalah Inbound Marketing. Apalagi setelah hadirnya Google I/O 2025 yang membawa perubahan besar mengenai cara konten ditemukan dan dinilai di search engine.

Baca juga: Inbound Marketing: Solusi Efektif untuk Meningkatkan Online Visibility

pendekatan inbound marketing

Apa Itu Inbound Marketing?

Inbound marketing adalah strategi yang berfokus untuk menarik audiens tanpa memaksa, melalui konten yang bermanfaat dan relevan dengan kebutuhan mereka. Kanal digital yang digunakan pun beragam, mulai dari blog, media sosial, SEO, hingga email marketing. Tujuan dari strategi ini adalah membangun hubungan jangka panjang dengan customer, tanpa harus memaksa seperti iklan konvensional. Dengan cara ini, brand jadi lebih dipercaya dan punya posisi kuat di benak target market.

Nah, Google I/O 2025 sendiri sekarang makin fokus pada konteks, niat pencarian user, dan kualitas interaksi untuk menentukan peringkat konten. Ini sangat relevan dengan filosofi inbound marketing yang memang menekankan konten bermakna dan relevan.

Salah satu pelaku industri digital yang serius menjalankan strategi ini adalah Onero Solutions, perusahaan penyedia layanan digital yang telah menangani berbagai klien dari berbagai sektor industri di Indonesia.

Menurut Bobby Candra Gunawan, CEO Onero Solutions, inbound marketing adalah solusi jangka panjang untuk membangun relasi yang kuat antara brand dengan customer.

“Dengan update dari Google yang makin pinter baca konteks dan kualitas konten, inbound marketing makin terbukti efektif. Nggak cuma soal jualan, tapi soal bangun kepercayaan. Kalau audiens datang karena memang tertarik dan sadar sendiri, konversinya juga bakal lebih berkualitas dan tahan lama,” ujar Bobby.

Bukan Sekadar Jualan, Tapi Ngasih Edukasi dan Nilai Tambah

Berbeda dengan iklan konvensional yang terkadang terasa memaksa, inbound marketing justru lebih soft. Fokusnya adalah edukasi lewat konten yang berguna, entah itu artikel blog, video, panduan, atau email yang dipersonalisasi. Ini menjadi semakin penting setelah update Google I/O 2025 yang lebih mengutamakan konten yang benar-benar menjawab maksud pencarian user.

Onero Solutions sendiri sudah menerapkan strategi ini ke berbagai klien. Mereka menggabungkan SEO berbasis AI, content marketing, dan CRM automation agar brand semakin terlihat secara organik, walaupun persaingan konten semakin ketat.

“Kami percaya, brand yang bisa ngasih solusi dan info yang dibutuhin konsumen bakal lebih gampang dapet loyalitas pasar. Itulah kekuatan inbound yang kita terapkan di Onero. Update dari Google justru jadi peluang untuk menyempurnakan strategi yang ada. Brand yang bisa kasih jawaban cepat dan tepat bakal punya posisi spesial di hasil pencarian,” tambah Bobby.

Bangun Brand Secara Organik

Salah satu keunggulan inbound marketing adalah membangun reputasi brand secara organik melalui interaksi yang konsisten dan positif. Buat Onero Solutions, inbound marketing ini bagian dari perubahan cara komunikasi brand di era digital. Strategi ini cocok untuk brand yang mau memperkuat posisi di pasar tanpa harus mengandalkan iklan berbayar.

Google AI sekarang juga lebih memprioritaskan sinyal kepercayaan, seperti user engagement dan seberapa informatif kontennya, bukan hanya keyword. Jadi, brand yang menggunakan strategi inbound nggak cuma ngikutin tren, tapi juga memperkuat fondasi brand dalam jangka panjang. Apalagi di era digital sekarang, kepercayaan sudah menjadi mata uang baru.

Baca juga: Cara Meningkatkan Pendapatan dengan Inbound Sales

Siap Hadapi Masa Depan Digital

Onero Solutions sadar, kini digital marketing bukan cuma soal mengerti algoritma. Tapi yang lebih penting, mengerti manusia di balik pencariannya. Dengan AI yang semakin pintar, brand dituntut untuk bisa menyampaikan pesan yang lebih personal, solutif, dan tepat waktu.

“Tujuan akhir inbound bukan cuma trafik atau leads, tapi experience yang bikin orang merasa brand ini benar-benar peduli sama mereka. Sekarang Google juga bisa ‘baca’ kualitas kayak gitu. Makanya, kita terus adaptasi dengan pendekatan yang human-centric dan berbasis data,” tutup Bobby.

Dengan menggabungkan strategi inbound dan memahami arah perkembangan teknologi, seperti Google I/O 2025, Onero Solutions nggak cuma jadi penyedia jasa digital biasa, tapi juga menjadi mitra strategis yang membantu klien bangun brand yang relevan, dipercaya, dan tahan lama di era digital ini.

Don't forget to share this post!